DI dalam skuad Persib Bandung pada Liga Super Indonesia (LSI) 2008-2009 ini, ada empat nama pemain yang merupakan mantan pemain Deltras Sidoarjo. Mereka adalah Hilton Moriera, Waluyo, Hariono, dan Airlangga. Dari keempat pemain tersebut, Hariono merupakan putra daerah asli kelahiran Sidoarjo.
Tidak heran, meski sudah berkostum Persib, kehadiran Hariono di Stadion Gelora Delta pada saat melakukan sesi uji lapang, tetap disambut hangat para pengelola stadion, suporter, bahkan para pemain Deltras U-21 yang kebetulan tengah melakukan latihan di stadion kandang "The Lobster" itu. Kedatangan Hariono langsung disambut jabat tangan dan pelukan hangat.
Sesaat sebelum latihan, Hariono yang terkenal pendiam, justru terlihat berbincang-bincang dengan mereka. Senda gurau dan gelak tawa, terlihat mewarnai perbincangan mereka. "Ke sini (Sidoarjo, red), Hariono seperti pulang kampung," kata salah seorang pegawai di Stadion Gelora Delta.
Ketika sesi uji lapang Persib berakhir, Hariono membuktikan kalau dirinya sekalian pulang kampung. Ia tidak ikut rombongan Persib yang pulang ke penginapannya di Surabaya. Usai latihan, ia masih terlihat dikerubungi para pegawai stadion sambil melepas kerinduan. Ia pun berencana pulang ke rumahnya sebelum kembali ke hotel Persib.
Tidak berlebihan. Selain karena dilahirkan di kota tersebut, Hariono juga sudah kadung menjadi idola di Deltras. Hariono bergabung dengan Deltras sejak empat tahun silam dan sukses mengantarkan klub berjuluk "The Lobster" itu ke babak "8 Besar" Liga Indonesia (LI) XIII/2007, ketika tim ditangani Jaya Hartono, pelatih yang saat ini juga berbendera Persib.
Meski punya ikatan emosional yang sangat kuat dengan publik sepak bola Sidoarjo, namun Hariono tetap bersikap profesional. Kendati mengaku tidak memiliki motivasi apa pun menghadapi mantan klub yang membesarkannya itu, ia tetap akan tampil fight untuk Persib.
"Kalau soal main, saya kira biasa saja. Saya tahu, Deltras klub yang membesarkan saya. Inilah yang justru membuat saya memiliki motivasi untuk tampil baik di hadapan pendukung mereka," katanya. (endan suhendra/ "GM")**
Rabu, 22 Oktober 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar