Tuan rumah Persib Bandung memenuhi janjinya untuk menutup laga kandang terakhir putaran pertama Liga Super Indonesia (LSI) 2008-2009, dengan meraih poin penuh, usai menekuk Persita Tangerang 2-0 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Sabtu (8/11) malam. Dua gol kemenangan Persib disumbangkan tandukan Nova Arianto menit ke-19 dan Hilton Moriera menit ke-27.
Dengan tambahan tiga angka itu, Persib merangsek dari peringkat delapan ke posisi lima klasemen sementara dengan mengumpulkan nilai 30. Nilai yang dikumpulkan Persib sebenarnya sama dengan Persela Lamongan, namun unggul selisih gol dan masih menyisakan laga terakhir melawan PSM Makassar, 15 November mendatang, Posisi Persib di bawah Persipura dengan nilai 39, Persija Jakarta (35), Persiwa wamena (35), dan Sriwijaya FC (33). Sementara bagi Persita, kekalahan dari Persib ini membuat pasukan Zaenal Abidin itu tetap berada di posisi 15 dengan 12 poin.
Kendati sebenarnya bisa menang dengan skor yang lebih besar, namun kemenangan 2-0 atas Persita itu disambut sukacita kubu Persib. "Berapa pun gol yang kita ciptakan, harus kita syukuri. Apalagi kemenangan itu semakin mengangkat posisi kita ke peringkat kelima," kata pelatih Persib, Jaya Hartono, usai pertandingan.
Dikatakan Jaya, dengan berada di peringkat kelima, berarti Persib sudah kembali ke jalur persaingan menuju tahta juara. "Sekarang, kita sudah berada di papan atas. Tapi jangan berpuas diri dulu karena perjalanan kita belum selesai. Ingat, tujuan akhir kita adalah juara," kata Jaya di hadapan para pemainnya.
Kendati demikian, Jaya tidak membantah kalau Eka Ramdani dan kawan-kawan sebenarnya bisa meraih kemenangan dengan skor yang lebih besar. Menurunnya performa timnya terjadi di babak kedua, terutama hilangnya tekanan di lini tengah.
Dari kubu Persita, meski harus mengakui keunggulan Persib, pelatih Zaenal Abidin mengaku tetap puas dengan permainan anak asuhnya. "Anak-anak tampil lebih baik ketimbang pertandingan sebelumnya. Bahkan di babak kedua, dua peluang emas yang kita dapatkan mestinya berbuah gol," kata pelatih pengganti Agus Suparman ini.
Kejutan Jaya
Dalam pertandingan yang disaksikan sekitar 20.000 penonton itu, Jaya Hartono memberikan kejutan dengan menurunkan striker Zaenal Arief sebagai starter untuk mendampingi Hilton Moriera di lini depan. Sementara striker subur Persib asal Brasil, Rafael Bastos harus duduk di bangku cadangan.
Sejak wasit Setyono membunyikan pluit kick-off babak pertama, Persib bermain cukup agresif. Tiga gelandang, masing-masing Eka Ramdani, Lorenzo Cabanas, dan Hariono tak henti-hentinya memberikan suplai bola kepada Zaenal Arief dan Hilton. Kinerja trio gelandang itu mendapat bantuan dari dua bek sayap, masing-masaing Salim Alaydrus dan Gilang Angga Kusumah.
Stadion Si Jalak Harupat bergemuruh dengan sorak sorai puluhan ribu bobotoh menyambut gol pertama Persib pada menit 19 melalui sundulan Nova Arianto. Melihat peluang terbuka untuk membongkar pertahanan lawan, Nova maju hingga ke dalam kotak penalti.
Melihat itu, Hilton yang berada di sektor kanan pertahanan Persita memberikan umpan ke kotak penalti yang langsung disambut sundulan Nova. Sundulan tipis Nova mampu mengoyak jala Persita yang kali ini dikawal mantan penjaga gawang Persikab, Wawan Hendrawan.
Unggul 1-0 semakin membuat Eka Ramdani bernafsu mencetak gol tambahan. Sementara Persita yang semakin tertekan, hanya mengandalkan serangan balik melalui striker I Made Adi Wirahadi yang kali ini bekerja sendirian. Pasalnya tandem Wirahadi di lini depan selama ini, yaitu Michael Adolfo Souza disimpan Zaenal Abidin.
Kondisi itu tidak terlalu membuat lini pertahanan Persib bekerja keras di babak pertama. Persib menambah keunggulan di menit 27 melalui sundulan Hilton Moriera, menyamput bola hasil tendangan penjuru Salim Alaydrus. Meski mendapat pengawalan ketat, para pemain Persita tak menyangka gol Hilton bakal disahkan wasit.
Mereka menyangka bola yang diarahkan Salim Alaydrus itu sudah keluar lapangan. Setelah Wawan Hendrawan lepas menepis bola, sebagian pemain Persita yang berada di dalam kotak penalti tak mengantisipasi. Dengan mudah Hilton menyundul bola, mengoyak gawang Wawan untuk kedua kalinya.
Serangan bertubi-tubi Persib kembali nyaris membuahkan gol tambahan. Kali ini datang dari striker Zaenal Arief. Bola yang meluncur deras dari tendangan voli Zaenal Arief masih bisa ditepis Wawan.
Paruh kedua berlangsung, Persib sedikit menurunkan tempo permainan. Sebaliknya, Persita yang bernafsu memperkecil ketinggalan sedikit mulai menekan Persib lewat serangan balik. Menit ke-66, Persita nyaris menjebol gawang Persib yang dikawal Tema Mursadat. Sundulan ke tiang jauh oleh striker Bruno Casmir masih membentur mistar.
Tidak tinggal diam, Rafael Bastos yang menggantikan Hilton Moriera mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol tambahan. Gilang Angga yang bergerak hingga ke dalam kotak penalti, melepaskan umpan kepada Bastos. Sayang sundulan Bastos yang lepas dari kawalan pemain belakang Persita tidak berbuah gol, karena hanya menyamping tipis.
Menit ke-70, gawang Persib kembali terancam. Kali ini Tema Mursadat melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis bola sundulan Bruno untuk kedua kalinya. Hingga pertandingan usai, keunggulan 2-0 tetap untuk Persib.
Minggu, 16 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar