Kamis, 30 April 2009

Persib Bertekad Perpanjang Rekor

Menghadapi tim papan bawah PSIS Semarang, Persib bertekad memperpanjang rekor tidak pernah kalah pada ajang Liga Super Indonesia (LSI) untuk ketujuh belas kalinya. Sejak ditaklukkan Sriwijaya FC 2-4 awal September lalu, Persib belum pernah terkalahkan pada enam belas laga selanjutnya.

Kendati membidik target tersebut, Pelatih Jaya Hartono menampik jika Persib dinilai menganggap enteng tim berjuluk "Mahesa Jenar" itu. Menurut dia, walaupun saat ini PSIS masih berkutat pada peringkat ke-17 klasemen, berbekal materi pemain muda, kekuatan tim yang berbasis di Semarang itu sulit untuk diprediksi.

"Pemain muda itu labil. Mereka bisa tampil luar biasa pada suatu pertandingan. Itulah mengapa kami tidak pernah menganggap remeh PSIS. Akan tetapi, kalau ditanya target, kami memang ingin mencuri poin di sini," ujar Jaya kepada wartawan Pikiran Rakyat Rika Rachmawati dan Andri Gurnita di Stadion Jatidiri, Semarang, Senin (27/4).

Kemungkinan absennya sejumlah pemain pilar PSIS, seperti Andenson Leke dan Denny Rumba karena cedera, dinilai Jaya bukan jaminan berkurangnya kekuatan PSIS. Demikian halnya dengan kepastian tidak tampilnya Johan Yoga Utama, Vava Ardila, dan penjaga gawang Basuki Setiabudi.

"Bambang Nurdiansyah itu pelatih bagus dan berpengalaman. Dia tahu bagaimana kondisi tim dan seperti apa meraciknya. Apalagi saat ini PSIS sangat butuh kemenangan untuk keluar dari zona degradasi. Ini bisa menjadi motivasi bagi PSIS dan membuat mereka sulit untuk dikalahkan," kata Jaya.

Untuk memuluskan langkahnya dalam menaklukkan tim asuhan Bambang, yang notabene merupakan instrukturnya saat mengambil kursus lisensi C, Jaya mengaku akan memberikan kebebasan kepada pemain untuk melakukan improvisasi di lapangan. Namun, ia tidak menutup kemungkinan untuk melakukan rotasi pemain.

Pertandingan Persib melawan PSIS akan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (28/4) ini, pukul 19.00 WIB, tanpa penonton. Pada putaran pertama di Bandung, Persib menang 3-1.

Waspadai Gonzales

Sementara itu, PSIS yang kemungkinan kehilangan lima pemain pada laga tersebut, akan memanfaatkan masalah yang melingkupi Persib dengan deretan pemain bintangnya. Bambang juga mengaku akan memberikan perhatian khusus pada Gonzales.

"Secara materi, Persib prima. Dengan materi pemain yang dimilikinya, seharusnya tim ini menjadi kandidat kuat juara. Akan tetapi, dengan hasil yang mereka raih hingga saat ini, bisa dibilang ada masalah di dalam. Ini yang akan kita manfaatkan," kata Bambang.

Kendati demikian, menyadari kekuatan yang terpaut cukup jauh, Bambang mengaku telah menyiapkan kiat dan strategi khusus untuk menaklukkan tim asuhan Jaya Hartono itu. Namun, menurut dia, semua itu membutuhkan kerja keras, yang memang menjadi andalan timnya untuk menjamu Eka dkk.

"Kami tentu akan tampil menyerang. Kami akan berusaha keras mengimbangi Persib. Saya tidak akan menginstruksikan pemain melakukan penjagaan khusus. Siapa pun yang sedang berada di kotak enam belas dan merasa ada pemain lawan yang membahayakan gawang, dia bertanggung jawab menghentikannya," ujar Bambang.

Kendati demikian, ia tidak menampik jika timnya akan memberikan perhatian khusus pada Gonzales. Oleh karena itu, ia mengaku membutuhkan keberadaan Leke dan Rumba pada formasi timnya Selasa malam ini. Menurut Bambang, kemungkinan keduanya tampil masih 50:50.

"Persib punya dua striker berbahaya, Gonzales dan Hilton. Oleh karena itu, saya butuh Leke di tengah. Leke dan Rumba saat ini sedang cedera. Rumba beberapa hari lalu terjatuh dari motornya. Mudah-mudahan saja besok mereka bisa tampil. Peluangnya lima puluh persen," kata Bambang.

Jika keduanya terpaksa absen, PSIS telah menyiapkan Heri Susilo untuk mengisi posisi Leke di sentral bek. Ia akan berduet dengan Idrus Gunawan. Posisi Heri di di bek kanan akan dipercayakan kepada Aulia Tri. Sementara posisi bek kiri akan ditempati Restu Kartiko

Source: http://www.pikiran-rakyat.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar